Mtsn9blitar.sch.id Blitar – Kamis, (12/06/24) Dalam upaya Peningkatan Konsumsi Ikan, MTsN 9 Blitar menyelenggarakan makan ikan bersama siswa/i MTsN 9 Blitar. Acara ini berlangsung di Halaman MTsN 9 Blitar. Acara tersebut dihadiri oleh Perwailan Kemenag kab Blitar, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Blitar, Dinas perikanan dan kelautan bersama Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Blitar.
Acara ini diawali dengan sambutan kepala madrasah, Perwailan Kemenag kab Blitar, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Blitar, Dinas perikanan dan kelautan bersama Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Blitar, pemaparan materi tentang makan ikan, kuis dan pembagian hadiah ke siswa/i MTsN 9 Blitar dengan puncaknya makan ikan bersama.
Kepala MTsN 9 Blitar Mashudi, M.Pd, menyampaikan pentingnya mengajak anak-anak untuk gemar makan ikan sebagai bagian dari pola makan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA). Ia menekankan bahwa ikan memiliki manfaat yang sangat besar untuk pertumbuhan dan kecerdasan otak anak-anak maupun orang dewasa. “Kita tidak perlu ikan yang mahal dengan kandungan omega-3 yang tinggi. Ikan seperti lele, patin, dan nila yang ada di sekitar kita sudah cukup bagus sebagai pengganti ikan mahal,” ujarnya.
Acara yang diselenggarakan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan bersama Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Blitar. Kegiatan ini dilaksanakan guna meningkatkan gizi anak dan Peningkatan Konsumsi Ikan sebagai upaya pencegahan stunting di Kabupaten Blitar.
Stunting atau gagal tumbuh adalah kondisi ketika pertumbuhan anak terhambat dan tidak mencapai tinggi badan yang normal. Masalah ini sering terjadi pada anak-anak di daerah dengan kondisi lingkungan yang kurang sehat, termasuk kurangnya akses ke makanan yang bergizi.
Salah satu cara untuk mencegah stunting adalah dengan mengonsumsi makanan yang seimbang dan bergizi. Ada banyak jenis makanan yang dapat membantu meningkatkan gizi dan mencegah stunting, di antaranya adalah ikan, telur, buah, dan sayur.
Penting untuk diingat bahwa selain mengonsumsi makanan yang bergizi, penting juga untuk menjaga kebersihan makanan dan air minum yang dikonsumsi. Kurangnya akses ke air minum yang bersih dan sanitasi yang buruk dapat meningkatkan risiko terjadinya infeksi dan masalah kesehatan lainnya. Oleh karena itu, menjaga kebersihan lingkungan juga sangat penting untuk mencegah stunting.
Beri Komentar